Inilah Hal-hal Yang Perlu Diperhatikan Sebelum Membeli Motor Listrik

Berita Otomotif- Motor listrik saat ini semakin marak dikembangkan di Indonesia. Pemerintah Indonesia, terus menerus dengan gencar mendorong minat masyarakat untuk beralih ke kendaraan berbahan bakar listrik. NAmun, demikian berbagai hal perlu diperhatikan sebelum melakukan pembelian kendaraan baru ini.

Adapun yang perlu diperhatikan mulai dari berbagai komponen, misalnya komponen roda sepeda motor listrik berbeda dengan motor konvensional, khususnya bagian belakang. Proses penggantian ban belakang motor listrik juga berbeda dengan motor konvensional.

Jika dilihat sekilas, bagian roda belakang motor listrik nampak lebih lega karena tidak ada komponen seperti knalpot atau filter udara di bagian kiri dan kanan roda. Akan tetapi, cara melepasnya sedikit lebih rumit. Roda belakang motor listrik enggak bisa langsung dicopot dan ditarik keluar.

Pastikan Ini Pada Motor Listrik 

Selanjutnya hal paling penting untuk diperhatikan pada motor listrik adalah kelistrikan. Ada beberapa kabel yang terhubung pada hub roda dan harus dilepaskan terlebih dahulu sebelum penggantian ban belakang. Product Planning Departement Manager United E-Motor, Subandrio mengatakan proses pelepasan ban belakang cukup mudah asal peralatan lengkap.

Pengguna cukup menyiapkan kunci sok ukuran 27, kunci T 10 dan T 12, serta obeng plus. Kita gunakan motor United T1800 sebagai contoh. Motor listrik ini berjenis Hub Drive (penggeraknya ada di roda), jenis penggerak ini banyak dijumpai pada sebagian besar motor listrik di Indonesia dan konstruksinya juga cukup mirip.

Langkah pertama adalah membuka jok motor dengan kunci T10 dan melepas soket dinamo yang menempel pada bagian controller. Lalu dinamo bisa ditarik keluar lewat bagian bawah motor. Langkah kedua adalah melepas kaliper yang terdapat pada sisi bagian kanan dengan kunci T12, lalu roda belakang bisa mulai dilepas.

Kalau dua langkah itu sudah selesai, tinggal membuka as roda dengan menggunakan kunci sok 27 dan selesai. Langkah ini sudah mirip-mirip dengan langkah pelepasan ban motor konvensional. Subandrio mengatakan, tidak ada pantangan khusus yang harus diikuti pengguna saat mengganti ban belakang. Selanjutnya, pakai congkel ban juga bisa, cuma sebaiknya (roda) dibawa ke bengkel servis ban.

Like
Like Love Haha Wow Sad Angry